Minggu, 16 Desember 2012

Caraka Terakhir

Minggu lalu saya mengikuti Camp Finalis Caraka 2012 di Semarang. Ya, ini kali kedua saya mengikuti caraka dan ini kali kedua juga saya menjadi finalis di kompetisi ini. Seperti kata saya sebelum-sebelumnya, bahwa dunia kompetisi periklanan (bahkan dunia industri periklanan) selalu diisi oleh orang itu-itu saja. Tahun ini pun saya bertemu dengan finalis tahun lalu seperti Jul (ITB) dan Natal (Atmajaya Jogja).
Mungkin beberapa pihak memandang saya seorang yang serakah, tidak memberi kesempatan, ora ngerti wayah dan lain sebagainya, Tapi jujur, tadinya saya benar-benar tidak berniat mengikuti kompetisi ini lagi. Apalagi setelah masa "galau dan kehampaan" di bulan Oktober yang lalu, saya dianjurkan oleh seorang sahabat untuk leren dan mencari fokus lain dulu. Meskipun diawali dengan alasan yang sangat "kekanak-kanakan" tapi kemudian saya menemukan alasan yang masuk akal untuk mengikuti lagi kompetisi ini. Dan ternyata dengan menghasilkan suatu karya membuat saya keluar dari masa tergelap dalam tahun ini (opotoh?).
Setelah mendapat inspirasi dari Matahari saya mengajak Jos untuk menjadi partner saya ikut Caraka. Disinilah salah satu alasan saya mengikuti Caraka tahun ini, mencari partner baru. Satu semester bergaul dengan Jos saya melihat kalau Jos sebenarnya punya bakat dan passion di iklan, hanya saja belum menemukan rasa percaya dirinya tanpa pikir panjang saya kemudian mengajaknya.
Tahun ini saya entri untuk kategori TVC, Radio dan Ambient Media di Caraka. Sebisa mungkin saya menghindari kategori print ad. Dari ketiga kategori yang saya coba, alhamdulillah kami lolos di kategori TVC . TVC kami berjudul Tok..tok..tok dan sebuah Radio Ad berjudul 30 Detik Untuk Bumi.


Kata seorang juri TVC tersebut sebenarnya adalah salah satu yang paling dibenci para juri, katanya ide tersebut banyak dipake orang. Hahahaha luweh lah, begitu pikir saya saat mendengarnya di sesi meet the judges. Selain karena sudah menduga bakal mendapat komentar seperti itu dari sebelum entri, toh sudah jadi finalis dan tinggal besok pengumumannya. Kalaupun tidak dapat apa-apa, paling tidak sudah berkontribusi 1 poin untuk UGM. Tapi tanpa berharap banyak, dan tak disangka ternyata TVC tersebut mendapat bronze di awarding.
Mendapat Bronze di Caraka kali ini bukan satu-satunya hal paling menyenangkan dan membanggakan bagi saya. Bekerja dengan partner baru dan bertemu dengan junior-junior berbakat bahkan lebih dari apa yang saya capai saat mengambil PNI adalah hal yang jauh lebih menyenangkan.
Finalis UGM
Mereka adalah Ikas, Tita dan Sri angkatan 2012 yang belum punya IP tapi sudah mendapat silver di Caraka. Mungkin bukan hanya iklan mereka yang out of the box tapi memang mereka sudah out of the box, bukan hanya satu tapi bertiga. Siapkan saja mentalmu jika bertemu mereka bertiga.
Dan inilah Caraka terakhir dan terakhir kalinya saya ngglidik di kompetisi periklanan mahasiswa nasional. Tahun 2013 saya harus sudah wisuda dan belajar dari Spikes di September lalu, masih banyak hal yang harus dicapai :)


0 comments:

Posting Komentar