Selasa, 05 Oktober 2010

How to Say "NO"

Berkata tidak disini bukan bilang "tidak" dalam arti yang sesungguhnya, tapi maksudnya menolak. Menolak sebuah permintaan, mungkin itu lebih tepatnya. Mungkin bagi sebagian orang menolak permintaan atau semacamnya bukanlah hal yang sulit, tinggal bilang saja "aku lagi sibuk ini", "aku ga bisa" dan macem-macem alasannya. Tapi bagi sebagian orang lainnya, untuk mengatakan satu kata "tidak" saja sudah sedemikian sulit dan rumitnya. Kalau boleh men-generalisasi-kan, orang-orang yang memiliki kesulitan semacam itu biasanya terbayang berbagai macam pikiran yang membuat berpikir berkali-kali ketika akan menolak sebuah permintaan.
Rasanya orang yang tidak pernah menolak semua permintaan yang ditujukan padanya, terlihat seperti malaikat penolong yang sangat mulia dan baik hati. Mungkin untuk kadar yang masih wajar memang benar tapi dalam taraf yang lebih tinggi sebenarnya dia sedang dalam masalah.
Satu permintaan berhasil dipenuhi, beberapa hari kemudian datang lagi permintaan dalam hitungan hari semua permintaan yang datang silih berganti masih bisa dipenuhi. Lalu cerita mulai berubah ketika permintaan itu datang dalam waktu bersamaan, satu permintaan belum dikabulkan, datang lagi permintaan yang lain terus dan teru dan akhirnya bingung bagaimana menyelesaikan semuannya. Terlebih ketika dirinya sendiri mulai "mengajukan permintaan" dan kewajiban menuntut untuk memperoleh prioritas.

"sebuah gelas pada akhirnya akan penuh juga meski hanya diisi setetes demi setetes air"


Kenapa saya menulis postingan ini? hahahaha...yaa mungkin seperti itulah gambaran kehidupan tahun ini, semoga cepat menemukan solusinya :)

"berapa lama waktu yang kau punya untuk dirimu sendiri?"